Rabu, 27 Maret 2019

Investor Mulai Tenang, IHSG akan Coba Lagi Level 6.500


PT KONTAK PERKASA FUTURES BALI 27/03/2019 -  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali berbalik arah setelah koreksi yang cukup dalam lusa lalu, kemarin IHSG berhasil menguat 0,91% ke level 6.469. Situasi global khususnya dari Amerika Serikat (AS) sudah menunjukkan tanda-tanda yang lebih kondusif.
KONTAK PERKASA FUTURES

Pada hari ini Rabu (27/3/2019), Tim Riset CNBC Indonesia memprediksi IHSG akan kembali menguat menuju level 6.500an. Membaiknya kondisi pasar dan hasil analisis secara teknikal berpotensi menjadi katalis positif bagi IHSG. 

Tiga indeks utama bursa Wall Street Amerika Serikat (AS) pagi tadi di tutup menguat. Dow Jones menguat 0,55%, S&P 500 menguat 0,72%, dan Nasdaq Composite tergelincir 0,71%.

Pasar obligasi pemerintah AS mulai stabil meski masih terjadi inversi. yield obligasi bertenor 10 tahun mulai mengalami kenaikan meski tipis 0,07 bps, kenaikan tersebut membuat jarak yield obligasi dengan tenor 3 bulan agak menyempit.
KONTAK PERKASA FUTURES

Bursa AS juga terdorong kenaikan harga minyak mentah dunia. Pada pukul 04:39 WIB, harga minyak dengan jenis brent dan light sweet melonjak masing-masing 1,16% dan 2,07%. 

Penguatan harga emas hitam tersebut disebabkan persepsi keketatan pasokan yang ada di Venezuela, ketiadaan pasokan listrik membuat pelabuhan Jose (pelabuhan ekspor utama Venezuela) dan beberapa fasilitas pengolahan minyak jadi tidak berfungsi.

Dari dalam negeri, melihat kondisi bursa AS serta bursa utama Asia yang positif, investor mulai berani kembali masuk pasar sehingga membuat IHSG kemarin menguat. Pada hari ini pun situasinya kurang lebih akan tidak jauh berbeda.

Secara teknikal, IHSG berpotensi melanjutkan penguatan "reli", terbentuknya white candle disertai dengan "gap up" pada perdagangan kemarin mengindikasikan indeks cenderung menuju penguatan.
Secara momentum ruang penguatan masih cukup terbuka, IHSG belum memasuki wilayah jenuh belinya (overbought) secara momentum, mengacu pada indikator teknikal stochastic slow yang mengukur tingkat kejenuhan. IHSG berpotensi bergerak antara 6.460-6.540. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar